Kamis, 30 November 2017

RINGKASAN SEJARAH MATERI PERJUANGAN MENGHADAPI ANCAMAN DISINTEGRASI BANGSA

RINGKASAN  SEJARAH MATERI ANCAMAN DISINTEGRASI BANGSA

Ringkasan materi tentang perjuangan menghadapi ancaman diintergrasi Bangsa berikut rangkuman nya


A.PKI MADIUN 1948
     * Terjadi pada tanggal : 18 September 1948
     * Tokoh                        : Muso dan Amir Syarifuddin
     * Sebab- sebab            : 1. Pada awal pemerintahannya Amir Syarifuddin berniat mendirikan negara komunis.Hal ini dibuktikan dengan adanya pendidikan politik bagi TNI.
                                             2. Ketidakpuasan terhadap hasil Renville, dimana pada saat itu kabinetnya adalah kabinet Hatta. Amir Syarifuddin kemudian melakukan oposisi,dan membentuk FDR ( Front Demokrasi Rakyat ).
                                            3. Muso bergabung dengan FDR membuat beberapa kebijakan yang pada intinya mendukung ide- ide komunis diterapkan di Indonesia.Puncaknya dengan diumumkannya Republik Soviet Indonesia.
 *Tujuan                             : Meruntuhkan RI yang merupakan hasil Proklamasi 17 Agustus 1945 yang berdasarkan Pancasila dan diganti dengan komunis.
*Cara mengatasi                : 1. Soekarnno- Hatta melalui pidatonya memberikan pilihan kepada rakyat untuk memilih antara Soekarno-Hatta atau PKI-Muso.
                                             2. Panglima Besar Jendral Soedirman memerintahkan kolonel Gatot Soebroto dan Sungkono mengerahkan pasukan TNI.Madiun berhasil direbut pada tanggal 30 September 1948.



B.DARUL ISLAM/TENTARA ISLAM INDONESIA ( DI/TII )
    1.Di Jawa Barat
        *Terjadi pada tanggal  : 7 Agustus 1949
        *Tokoh                         : Sekarmadji Maridjan Kartosuwiryo
        * Sebab                        : Penolakan Kartosuwiryo terhadap perjanjian Renville yang mengharuskan TNI  di daerah kantong hijrah ke Yogyakarta.Pada waktu itu Kartosuwiryo berada di Jawa Barat,dan memproklamasikan berdirinya negara Islam Indonesia (NII).
         * Cara mengatasi     : Operasi militer tanggal 27 Agustus 1949
                                              Operasi Bharatayudha      

   2. Di Jawa Tengah 
       * Terjadi pada tanggal : 23 Agustus 1949
       * Tokoh                          : Amir Fatah dan Kiai Sumolangu
       * Sebab                           : 1.Adanya persamaan ideologi antara Amir Fatah dengan S.M. Kartosuwirjo, yaitu keduanya menjadi pendukung setia Ideologi Islam.
                                                 2.  Amir Fatah dan para pendukungnya menganggap bahwa aparatur Pemerintah RI dan TNI yang bertugas di daerah Tegal-Brebes telah terpengaruh oleh "orang-orang Kiri", dan mengganggu perjuangan umat Islam.
                                               3. Adanya pengaruh "orang-orang Kiri" tersebut, Pemerintah RI dan TNI tidak menghargai perjuangan Amir Fatah dan para pendukungnya selama itu di daerah Tegal-Brebes. Bahkan kekuasaan yang telah dibinanya sebelum Agresi Militer II, harus diserahkan kepada TNI di bawah Wongsoatmojo.
                                                4.Adanya perintah penangkapan dirinya oleh Mayor  Wongsoatmodjo
       * Cara mengatasi          : Tahun 1957 ditumpas melalui operasi gerakan Banteng Nasional dari divisi Diponegoro.

 3. Di Aceh
     * Terjadi pada tanggal : Pemberontakan DI/TII di Aceh dimulai dengan "Proklamasi" Daud Beureueh bahwa Aceh merupakan bagian "Negara Islam Indonesia" di bawah pimpinan Imam Kartosuwirjo pada tanggal 20 September 1953.
    * Tokoh                          : Daud Beureuh
    * Sebab                           :1.Persoalan otonomi daerah
                                             2. Pertentangan antar golongan
                                             3. Tidak lancarnya rehabilitasi dan modernisasi daerah
    * Cara mengatasi          : Pemberontakan Daud Beureuh ini dilakukan dengan suatu " Musyawarah Kerukunan Rakyat Aceh" pada bulan Desember 1962 atas prakarsa Panglima Kodam I/Iskandar Muda, Kolonel Jendral Makarawong.

4.Di  Sulawesi Selatan       
    *Terjadi pada tanggal : 17 Agustus 1951
    * Tokoh                         : KaharMuzakar
    * Sebab                          : Pada tanggal 30 April 1950 Kahar Muzakar menuntut kepada pemerintah agar pasukannya yang tergabung dalam Komando Gerilya Sulawesi Selatan dimasukkan ke dalam Angkatan Perang Republik Indonesia Serikat ( APRIS ). Tuntutan ini ditolak karena harus melalui penyaringan.
  * Cara mengatasi           :1.  Operasi Militer
                                           2.  Pada bulan Februari 1965 Kahar Muzakar berhasil ditangkap  dan ditembak mati sehingga pemberontakan DI/TII di Sulawesi dapat dipadamkan.

5. Di Kalimantan Selatan
    * Terjadi pada                      Bulan oktober 1950
     *  Tokoh                            : Ibnu Hajar
     * Sebab                             : Ketidakpuasan terhadap kebijakan mengenai TNI
   * Cara mengatasi              : Dalam menghadapi gerombolan DI/TII tersebut pemerintah pada mulanya melakukan pendekatan kepada Ibnu Hadjar dengan diberi kesempatan untuk menyerah, dan akan diterima menjadi anggota ABRI. Ibnu Hadjar sempat menyerah, akan tetapi setelah menyerah dia kembali melarikan diri dan melakukan pemberontakan lagi sehingga pemerintah akhirnya menugaskan pasukan ABRI (TNI-POLRI) untuk menangkap Ibnu Hadjar. Pada akhir tahun 1959 Ibnu Hadjar beserta seluruh anggota gerombolannya tertangkap dan dihukum mati.


C. Pemberontakan Andi Azis
     * Terjadi pada                      :  5 April 1950
     *  Tokoh                             : Andi Azis
     * Sebab                             : 1.Menuntut agar pasukan bekas KNIL saja yang bertanggung jawab atas keamanan di Negara Indonesia Timur.
                                          2.Menentang masuknya pasukan APRIS dari TNI
                                          3.Mempertahankan tetap berdirinya Negara Indonesia Timur.
*  Cara mengatasi    :        1.Pada tanggal 8 April 1950 dikeluarkan ultimatum bahwa dalam waktu 4 x 24 jam Andi Azis harus melaporkan diri ke Jakarta untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, pasukannya harus dikonsinyasi, senjata-senjata dikembalikan, dan semua tawanan harus dilepaskan.
2.Kedatangan pasukan pimpinan Worang kemudian disusul oleh pasukan ekspedisi yang dipimpin oleh Kolonel A.E Kawilarang pada tanggal 26 April 1950 dengan kekuatan dua brigade dan satu batalion di antaranya adalah Brigade Mataram yang dipimpin oleh Letnan Kolonel Suharto. Kapten Andi Azis dihadapkan ke Pengadilan Militer di Yogyakarta untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya dan dijatuhi hukuman.


D. REPUBLIK MALUKU SELATAN(RMS)
    * Terjadi pada              : tanggal 25 April 1950
    * Tokoh                       : Soumokil, J.H. Manuhutu, Frans Tutuhatunewa
    * Sebab                       : Mendirikan negara sendiri
    * Cara mengatasi          : Menggunakan pasukan ekspedisi yang dipimpin oleh Kolonel A.E   Kawilarang

E. PRRI/PERMESTA :
      * Awal peristiwa           :   Pemerintahan Revolusioner Republik Indonesia (biasa disingkat dengan PRRI) merupakan salah satu gerakan pertentangan antara pemerintah daerah dengan pemerintah pusat (Jakarta) yang dideklarasikan pada tanggal 15 Februari 1958.
    *Tokoh                         : Dengan keluarnya ultimatum dari Dewan Perjuangan yang dipimpin oleh  Letnan Kolonel Ahmad Husein di Padang, Sumatera Barat, Indonesia.
 * Sebab                           : Konflik yang terjadi ini sangat dipengaruhi oleh tuntutan keinginan akan adanya otonomi daerah yang lebih luas. Selain itu ultimatum yang dideklarasikan itu bukan tuntutan pembentukan negara baru maupun pemberontakan, tetapi lebih kepada konstitusi dijalankan. Pada masa bersamaan kondisi pemerintahan di Indonesia masih belum stabil pasca agresi Belanda. Hal ini juga mempengaruhi hubungan pemerintah pusat dengan daerah serta menimbulkan berbagai ketimpangan dalam pembangunan, terutama pada daerah-daerah di luar pulau Jawa.
Dan sebelumnya bibit-bibit konflik tersebut dapat dilihat dengan dikeluarkannya Perda No. 50 tahun 1950 tentang pembentukan wilayah otonom oleh provinsi Sumatera Tengah waktu itu yang mencakup wilayah provinsi Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, dan Jambi.



  B.  Dari Konflik Menuju Konsensus Suatu Pembelajaran

1.     Kesadaran Terhadap Pentingnya Integrasi Bangsa
            Pentingnya kesadaran terhadap integrasi bangsa dapat dihubungkan dengan masih terdapatnya potensi konflik di beberapa wilayah Indonesia pada masa kini. Kementerian sosial saja mengetakan bahwa pada tahun 2014 Indonesia masih memiliki 184 daerah dengan potensi rawan konflik sosial. Enam di antaranya diprediksi memiliki tingkat kerawanan yang tinggi, yaitu Papua, Jawa Barat,Jakarta, Sumatra Utara, Sulawesi Tengah, dan Jawa Tengah.


2.     Teladang Para Tokoh
1). Pahlawan Nasonal dari Papua:
     Frans Kaisiepo, Silas Papare dan Marthen Indey
·         Frans Kaisiepo (1921-1979) adalah salah seorang tokoh yang mempopulerkan lagu Indonesia Raya di Papua saat menjelang Kemerdekaan. Ia juga turut berperan dalam pendirian Partai Indonesia Merdeka (PIM) pada tanggal 10 Mei 1946. Pada tahun yang sama, Kaisiepo menjadi anggota delegasi Papua dalam Konferensi Malino di Sulawesi Selatan, dimana dia sempat menyebut Papua dengan nama Irian yang konon diambil dari bahasa Biak yang berarti Panas.
·         Silas Parpare (1918-1978) membentuk Komite Indonesia Merdeka (KIM) hanya sekitar sebulan setelah kemerdekaan Indonesia. Tujuan KIM yang dibetuk pada September 1945 ini adalah untuk menghimpu kekuatan dan mengatur gerak langkah perjuangan dalam membela dan mempertahankan proklamasi 17 Agustus 1945.
·         Marthen Indey ( 1912-1989) sebelum Jepang masuk ke Indonesia adalah seorang anggota polisi Hindia Belanda. Namun, jabatan ini bukan berarti melunturkan sikap nasionalismenya.Keindonesiaan yang ia miliki justru semakin tumbuh tatkala ia kerap berinteraksi dengan tahanan politik Indonesia yang dibuang Belanda ke Papua. Ia bahkan pernah berencana bersama anak buahnya untuk berontak terhadap Belanda di Papua , namun gagal.


2). Para Raja yang berkorban Untuk Bangsa
      Sultan Hamengkubuwono IX dan Sultan Syarif Kasim II
       Sultan Hamengkubuwono IX (1912-1988) ketika Sultan Hamengkubuwono IX dinobatkan sebagai raja Yogyajarta, ia dengan tegas menunjukan sikap nasionalismenya. Pada tanggal 5 September 1945, Sultan Hamengkubuwono IX memberikan amanat bahwa:
1. Ngayogyakarta Hadiningrat yang bersifat kerajaan adalah daerah Istimewa dari Republik Indonesia.
2. Segala kekuasaan dalam negeri Ngayogyakarta Hadiningrat dan urusan pemerintahan berada di tangan Hamengkubuwono IX.
3. Hubungan antara Ngayogyakarta Hadiningrat dengan pemerintah RI bersifat langsung dan Sultan Hamengkubuwono IX bertanggungjawab kepada Presiden RI.
·         Sultan Syarif Kasim (1893-1968). Sultan Syarief Kasim II dinobatkan menjadi raja Siak Indrapura pada tahun 1915 ketika berusia 21 tahun. Ia memiliki sikap bahwa kerajaan Siak berkedudukan sejajar dengan Belanda. Berbagai kebijakan yang ia lakukan pun kerap bertentangan dengan keinginan Belanda.

    3.     Mewujudkan Integrasi Melalui Seni dan Sastra
            Ismail Marzuki
    Ismail Marzuki (1914-1958). Dilahirkan di Jakata, Ismail Marzuki memang berasal dari keluarga Seniman. Di usia 17 tahun ia berhasil mengarang lagu pertamanaya, berjudul “O Sarinah”. Tahun 1936, Ismail Mrzuki masuk perkumpulan musik lief java dan berkesempatan mengisi siaran musik di radio. Pada saat itulah ia mulai menjauhkan diri dari lagu-lagu barat untuk kemudian menciptakan lagu-lagu sendiri

8 komentar:

  1. sumbernya dari mana Kang???

    BalasHapus
    Balasan
    1. dari materi buku sejarah yang saya rangkum

      Hapus
  2. kita harus menghargai pengorbanan para pejuang indonesia yang telah rela mempertaruhkan nyawa hanya untuk membuat indonesia merdeka, dengan kita membela dan mempertahankan proklamasi 17 agustus 1945 itu cara kita menghargai pengorbanannya.

    Nama : Shalsha Billa
    Kelas: XI-G

    BalasHapus
  3. kenapa sultan hamengkubuwono IX memberikan amat bahwa ngayogyakarta hadiningrat yang bersifat kerajaan disebut daerah istimewa dari Republik Indonesia?

    BalasHapus
  4. thx banget kaka membantu buat ujian sejarah bsk <3

    BalasHapus

JANGAN MEMAKAI KOTOR
DILARANG MEMASUKAN LINK
DAN KOMENTAR DENGAN BAIK OKE

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...